Naiknya asam lambung kembali ke kerongkongan dipicu oleh banyak hal. Salah satunya makanan.
Lantas, apa saja makanan yang bikin asam lambung naik?
Asam lambung yang naik kembali ke kerongkongan dikenal dengan istilah refluks. Jika refluks asam lambung sering terjadi, maka bisa jadi seseorang mengidap gastroesophageal reflux alias GERD.
Banyak gejala yang bisa muncul saat refluks terjadi. Tak cuma perut yang terasa kembung, refluks juga bisa memicu sensasi panas hingga nyeri dada yang sering disalahartikan sebagai serangan jantung.
Sayangnya, GERD jadi penyakit masa kini. Gaya hidup yang buruk dan tingkat stres yang tinggi membuat GERD diidap banyak orang.
Beberapa makanan diketahui bisa menyebabkan asam lambung naik.
Makanan yang bikin asam lambung naik
Jika Anda mengalami refluks asam lambung, coba ingat-ingat lagi apa yang sudah dimakan. Berikut beberapa makanan yang bikin asam lambung naik, merangkum berbagai sumber.
1. Gorengan
Mengutip Healthline, makanan berlemak tinggi seperti gorengan menurunkan tekanan pada katup esofagus dan menunda pengosongan lambung. Hal ini dapat meningkatkan risiko terjadi refluks.
Selain gorengan, hindari juga makanan berlemak lain seperti kentang goreng, keripik kentang, dan daging merah berlemak tinggi.
2. Sambal
Makan sesuatu rasanya kurang lengkap tanpa sambal. Makan apa pun, jika ditambah cocolan sambal, rasanya akan jadi lebih nikmat.
Tapi hati-hati, sambal dan makanan pedas lainnya bisa memicu sensasi terbakar pada pencernaan.
Capsaicin, senyawa kimia dalam cabai, dapat mengiritasi kerongkongan yang bisa memicu refluks.
3. Nanas
Tingkat keasamannya yang tinggi dan enzim bromelain yang ditemukan di dalamnya membuat nanas bisa memicu asam lambung naik. Tingkat keasaman yang tinggi pada nanas bisa mengiritasi dinding lambung.
Bromelain, enzim yang ditemukan dalam nanas, juga dapat memecah protein kolagen dalam lambung. Hal ini bisa memperburuk kondisi asam lambung.
4. Jeruk
Sama seperti nanas, tingkat keasaman pada jeruk juga terbilang tinggi. Asam sitrat di dalamnya dapat merangsang produksi asam lambung berlebih dan menyebabkan iritasi.
5. Tomat
Sama seperti jeruk, tomat juga mengandung asam sitrat yang bisa memicu naiknya asam lambung. Asam sitrat juga dapat mengiritasi dinding lambung.
6. Kopi
Kopi boleh jadi minuman sejuta umat karena rasanya yang enak. Tapi, orang dengan GERD harus hati-hati saat meminum kopi.
Kandungan kafein pada kopi bersifat asam. Selain bisa memproduksi asam lambung berlebih, kafein juga dapat melemahkan otot katup esofagus yang bertugas untuk mencegah asam lambung baik ke kerongkongan.
Selain kopi, hindari juga minuman teh. Beberapa teh, seperti teh hitam, memiliki kadar kafein yang cukup tinggi.
7. Minuman bersoda
Minuman bersoda memang menyegarkan diminum saat cuaca panas. Hanya saja, minuman ini juga bisa memicu naiknya asam lambung.
Karbon dioksida pada minuman bersoda dapat meningkatkan tekanan pada katup esofagus. Kondisi ini bisa memicu naiknya asam lambung ke kerongkongan.
8. Cokelat
Cokelat bisa jadi hiburan yang menyenangkan di tengah waktu kerja. Tapi, kandungan lemak dan senyawa tertentu pada cokelat dapat melemahkan katup esofagus.
Saat katup esofagus melemah, asam lambung jadi lebih mudah naik ke kerongkongan.
9. Teh mint
Teh mint bisa jadi pilihan teh bebas kafein yang sebenarnya aman untuk asam lambung. Tapi, daun mint itu sendiri bisa memicu asam lambung.
Mint mengandung zat aktif yang dapat membuat katup esofagus melemah. Sama seperti lainnya, kondisi ini mempermudah asam lambung untuk kembali ke kerongkongan.
10. Bawang bombay
Mengutip laman Harvard Health Publishing, bawang bombay bikin masakan jadi lebih sedap. Tapi di balik rasa sedapnya, bawang bombay bisa jadi masalah buat orang dengan GERD.
Bawang bombay mengandung fruktosa yang bisa menyebabkan produksi gas di usus dan meningkatkan asam lambung.
Bawang bombay juga dapat melemahkan katup esofagus sehingga asam lambung mudah naik.
11. Air cuka apel
Air cuka apel diklaim menyehatkan. Air cuka apel juga dipercaya ampuh dalam menurunkan berat badan. Tapi, pengidap GERD perlu berhati-hati.
Cuka apel memiliki kadar asam asetat yang tinggi. Asam ini dapat merusak lapisan kerongkongan dan memperburuk gejala GERD.
Cuka apel juga bisa memicu produksi asam lambung berlebih.
Makanan yang bikin asam lambung naik pada dasarnya berbeda-beda untuk masing-masing individu. Untuk mengetahuinya, perhatikan selalu apa yang dimakan dan catat reaksi yang muncul dari tubuh.